Categories: Sekadau

Bulan Penuh Berkah, Warga Manfaatkan Sungai Sekadau Yang Tengah Memasuki Musim Ikan

KalbarOnline, Sekadau – Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah. Keberkahan tersebut sangat dirasakan warga Kabupaten Sekadau khususnya di Desa Tanjung. Warga yang mayoritas mata pencarian merupakan tukang bangunan dan petani, menyempatkan diri untuk mencari ikan di sungai Sekadau dengan jaring ikan atau biasa disebut orang sekadau “pukat” sebab didaerah tersebut sedang memasuki musim ikan bantak.

Hal ini disampaikan oleh Anyang, salah seorang warga setempat.

“Warga setempat kalau lagi melabuh jaring ikan atau pukat pasti berantrian, supaya pukat yang satu dengan yang lain tidak bertabrakan atau berdekatan, apabila pukat berdekatan, hasil dapat ikannya kurang, bisa-bisa tidak ada sama sekali,” tutur Anyang.

“Walaupun pukat kita dibelakang kawan, asalkan tidak terlalu dekat, tidak menutup kemungkinan kita pun tetap ada dapat ikan, itu tergantung rezeki,” sambung Anyang.

Saat awak media ke lokasi, terlihat bukan laki-laki saja yang melabuh pukat di Sungai Sekadau, nampak pula bebeapa wanita ibu rumah tangga ikut serta dalam mencari rezeki di Sungai Sekadau.

Saat awak media menjumpai seorang ibu rumah tangga, yang tidak mau disebut namanya guna menanyakan kesempatan ibu membagi waktu pekerjaan rumah tangga dengan mencari ikan di Sungai.

“Setelah selasai pekerjaan rumah, ada waktu luang daripada merumpi lebih baik saya turun ke air untuk mencari ikan di Sungai Sekadau, apalagi kalau ada dapat ikan, lumayan juga pakai ‘laok’ (lauk) orang rumah,” tuturnya.

“Kalau dapat ikannya lebih, bisa dijual kepada tetangga untuk bekal anak ke sekolah,” sambungnya.

“Alhamdullilah, pada bulan suci Ramadhan ini bulan yang berkah, warga khususnya di Sungai Sekadau dan disekitarnya lagi ramai mencari ikan, dilihat dari ikan yang didapat rata-rata ikan bantak,” kata Kades Desa Tanjung Syamsudin.

“Mudah-mudah musim ikan ini bisa berkelanjutan sampai menjelang lebaran nanti, ada juga menambah rezeki dan pendapatan warga setempat,” sambung Syamsudin. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Dekranasda Kubu Raya Turut Andil Meriahkan HUT Dekranas 2024 di Kota Solo

KalbarOnline, Pontianak - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat turut…

2 mins ago

Taman Akcaya Pontianak: Destinasi Wisata Seru di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Taman Akcaya Pontianak yang terletak di Jalan Sutan Syahrir, Kecamatan Pontianak Kota…

3 hours ago

Menikmati Keindahan Taman Alun-Alun Kapuas di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Taman Alun-Alun Kapuas adalah salah satu destinasi wisata populer di Kota Pontianak,…

3 hours ago

Menyusuri Sejarah di Tugu Digulis Pontianak, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Pontianak sebagai ibu kota Kalimantan Barat memiliki banyak destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.…

3 hours ago

Istana Kadriah, Pontianak: Menguak Sejarah dan Budaya Kesultanan Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Ingin menyelami sejarah dan kebudayaan Kesultanan Pontianak di masa lampau? Datanglah ke…

3 hours ago

KPU Perkenalkan “PAWAN”, Maskot Pilkada Ketapang 2024

KalbarOnline, Ketapang - Komisi Pemilu Umum (KPU) Kabupaten Ketapang melakukan peluncuran tahapan pemilihan kepala daerah…

3 hours ago