Pengumuman Hasil Tes Guru Kontrak Kapuas Hulu Akan Diumumkan Pertengahan Juli

Petrus Kusnadi: Dipastikan 965 Orang Pelamar Akan Gugur

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Sebanyak 1.573 pelamar guru kontrak daerah Kabupaten Kapuas Hulu tahun 2017 yang mengikuti tes, Rabu (10/5) lalu untuk memperebutkan 608 formasi guru kontrak, masih menunggu pengumuman hasil tes tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi memastikan pengumuman hasil tes tersebut akan segera diumumkan pertengahan Juli 2017 mendatang.

“Pengumuman Hasil Tes Penerimaan Guru Kontrak Daerah Kapuas Hulu Tahun 2017 kami umumkan pada Pertengahan Juli 2017 mendatang. Saat ini kami sedang melakukan mempertimbangkan terkait nilai dan beberapa persyaratan teknis lainnya,” tutur Petrus Kusnadi.

Petrus mengatakan bahwa pihaknya tak ingin gegabah mengumumkan hasil tes penerimaan guru kontrak, untuk minimalisir timbulnya permasalahan.

Ia juga mengatakan bahwa sangat diperlukan kehati-hatian dalam melakukan berbagai pertimbangan sebelum menentukan peserta yang dinyatakan lulus. Dia membantah, pihaknya mengulur-ulur waktu, tetapi yang mereka lakukan adalah mengedepankan kehati-hatian dengan memperhatikan aspek pertimbangan teknis, agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari.

“Kami harus hati-hati dan memperhatikan aspek pertimbangan teknis, tujuannya agar tidak menimbulkan masalah dikemudian harinya,” bebernya.

Selain itu, dirinya juga memastikan, dari 1.573 pelamar, 965 orang gugur, karena formasi yang dibutuhkan hanya 608 orang.

“Yang mengikuti tes penerimaan guru kontrak pasti ada sebagian yang tidak bisa menerima, jika dinyatakan tidak lulus,” jelasnya.

Untuk menghadapi itu, harus sudah dipersiapkan dari jauh hari. Dan yang lebih penting lagi adalah, penerimaan guru kontrak daerah ini sudah sesuai prosedur yang berlaku.

“Sebelum tahun ajaran baru (pertengahan Juli 2017) sudah diumumkan hasil tes guru kontrak, karena berkaitan dengan SK pengangkatannya,” paparnya.

Aspek teknis yang dipertimbangkan pihaknya dalam menentukan kelulusan dan tidaknya seperti lamanya waktu honor, domisili dan lain sebagainya. Tetapi ada hal-hal teknis yang harus dilengkapi seluruh pelamar, yang mengikuti tes tanggal 10 Mei lalu.

Dirinya juga menegaskan nilai hasil tes bukan segalanya, ada pertimbangan lain yang menentukan kelulusan, kerenanya peserta mesti melengkapi berbagai dokumen pendukung.

“Yang lulus harus siap ditempatkan dimanapun dan tidak boleh meminta dipindahkan dengan alasan apapun,” tegasnya.

Guru yang dicari, guru Kelas untuk Sekolah Dasar (SD) dan Guru Mata Pelajaran untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Yang banyak kurang, guru mata pelajaran yang diujiankan seperti guru Bahasa Inggris, Matematika, PPKN dan IPA,” tukasnya.

Mengenai jumlah anggaran Gaji Guru Kontrak yang dianggarkan pada tahun 2018 sekitar Rp15 miliar pertahunnya.

Besaran gaji guru kontrak, S1 Rp1.750.000 dan SMA Rp1.600.000.

“Kontrak mereka berlaku selama satu tahun, jika kinerjanya baik, kembali diperpanjang,” pungkasnya. (Ishaq)