Categories: Sanggau

Bupati Lantik Pengurus dan Resmikan Gedung DAD Meliau

Paolus Hadi: Masyarakat harus membantu pemerintah dalam pembangunan

KalbarOnline, Sanggau – Bupati Sanggau, Paolus Hadi didampingi Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot beserta rombongan melakukan peresmian gedung DAD Kecamatan Meliau, sekaligus melantik kepengurusan DAD daerah tersebut.

Turut hadir dalam kesempatan itu, jajaran DAD Kabupaten Sanggau, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sanggau, Kepala SOPD Kabupaten Sanggau, Ketua DAD Kecamatan Meliau terpilih, Camat Meliau, Kapolsek, Danramil Meliau serta para Kepala Desa dan tokoh masyarakat Kecamatan Meliau.

Setibanya dilokasi acara, Bupati beserta rombongan disambut dengan tarian Adat Dayak serta atraksi silat dan sejumlah prosesi adat dayak lainnya.

Selanjutnya dilakukan sumpah dan janji jabatan pengurus DAD serta pemukulan Gong sebanyak tujuh kali oleh Bupati Sanggau, menandakan bahwa acara pelantikan dan pengukuhan Ketua DAD beserta jajaran pengurus DAD Kecamatan Meliau, serta peresmian gedung DAD Kecamatan Meliau dinyatakan sah.

Bupati Sanggau, Paolus Hadi dalam sambutannya mengingatkan kepada jajaran DAD yang baru dilantik  agar dalam membina masyarakat Sanggau yang multi etnis, supaya dapat memberi contoh yang baik untuk membangun kota yang maksimal.

Bupati juga menyampaikan kepada masyarakat semua, bahwa pemerintah ini banyak kurangnya dan bukan banyak lebihnya, intinya rakyat juga harus bergerak untuk membantu pemerintah dalam hal pembangunan.

Bupati juga mengatakan bahwa dirinya sangat senang, pada hari ini dapat berkumpul di Kecamatan Meliau dan melakukan pelantikan serta peresmian gedung baru DAD Kecamatan Meliau ini.

“Saya mengucapkan selamat kepada DAD yang baru dilantik dan saya yakin bapak – bapak dan ibu – ibu adalah orang hebat yang ada di Meliau ini, yang terpilih dan dipercaya untuk mengurus Meliau. Jadi dengan mitra kerja, dengan pemerintah dan dengan organisasi yang lain haruslah bersatu untuk memperkuat diri agar menjadi lebih baik,” pesannya.

Bupati juga kembali mengingatkan bahwa yang menjadi tantangan orang dayak yaitu tentang sumberdaya manusia kita dan tentang tanah air kita, jika dipetakan tanah masyarakat satu persatu tidak ada yang menguasai tanah lebih dari 2 (dua) hektar.

Karena Bupati sudah mengecek dibeberapa desa yang membuat peta partisipatif adat, bahwa tidak ada lagi orang dayak yang mengusai tanah lebih dari 2 Ha, adapun yang menguasai lebih dari 2 Ha itu yang agak kaya sedikit.

Karena sebagian hutan Sanggau ini masuk dalam kawasan hutan, sebagian masuk dalam hutan HP dan HGU perusahaan jadi kepada masyarakat dapat menjaga tanah miliknya dan melestarikan hutan yang ada.

Sementara Wakil Bupati Sanggau yang juga merupakan Ketua DAD Kabupaten Sanggau, Yohanes ontot, usai melantik ketua dan pengurus DAD Kecamatan Meliau juga mengucapkan selamat melaksanakan tugas kepada DAD yang baru dilantik ini untuk periode 2016 – 2021.

Dirinya Berharap dengan pelantikan ini para pengurus DAD dapat merapatkan barisan dan menjadikan organisasi ini tentu bukan organisasi yang bersifat seremonial dan yang bersifat statis artinya agar para pengurus ini mampu memberikan kontribusi dalam rangka menjaga dan memelihara organisasi ini untuk mampu mengurus, mengelola, mengatur, menjaga, mengembangkan budaya – budaya masyarakat adat dayak ini.

Selanjutnya Ketua DAD Kecamatan Meliau terpilih Tang, S. Sos, menyampaikan bahwa keberadaan DAD Kecamatan Meliau yang membawahi kurang lebih dari 30.000 jiwa masyarakat adat dayak yang terdiri dari 19 desa, dengan demikian keberadaan DAD Kecamatan Meliau sangat strategis dan dibutuhkan bagi masyarakat adat dayak.

“Untuk itu jajaran pengurus dituntut untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kecamatan Meliau,” imbuhnya.

Pada akhir acara dilanjutkan dengan hiburan. Bupati Sanggau diminta oleh masyarakat yang hadir dalam acara ini untuk menyanyikan lagu Oni Agah dan Doleng Donado serta menyanyi dan menari bersama masyarakat Kecamatan Meliau. (Leo)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Harisson Pastikan Kesejahteraan Para Guru di Kalbar Terpenuhi

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya memperhatikan…

6 hours ago

Sinergitas Bersama BNN dan Pemprov Kalbar, Putus Mata Rantai Narkoba

KalbarOnline, Pontianak - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI), Marthinus Hukom melaksanakan audiensi…

6 hours ago

Pj Gubernur Harisson Minta Bupati Ketapang dan KKU Lebih Serius Kendalikan Inflasi

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson meminta kepada Bupati Ketapang dan Pj…

6 hours ago

Sebelum Jadi Kreasi Busana, Wastra Kalbar Dulunya Kerap Hanya Dijadikan Sebagai Taplak Meja

KalbarOnline, Pontianak - Owner Galeri Sintang yang juga penggiat ekonomi kreatif (ekraf) di Kabupaten Sintang,…

8 hours ago

Kolaborasi PLN dan PWI Kalbar, Gelar Pra UKW Tingkatkan Kompetensi Wartawan

KalbarOnline, Pontianak- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Barat berkolaborasi dengan PT PLN Unit Induk Penyaluran…

12 hours ago

Komitmen Hadirkan Pendidikan Berkualitas Lewat Implementasi Kurikulum Merdeka PAUD

KalbarOnline, Ketapang - Sekretaris Daerah (Sekda) Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri Workshop Manajemen Implementasi Kurikulum Merdeka…

13 hours ago