Categories: Pontianak

Sutarmidji Ajak Wisudawan Bangun Daerah Masing-masing

KalbarOnline, Pontianak – Ketua Ikatan Alumni (IKA) Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, Sutarmidji mengajak seluruh wisudawan Untan untuk kembali dan membangun daerahnya masing-masing.

Selaku wisudawan, tugas mereka dimulai hari ini sejak diwisuda, untuk menjalankan perannya sesuai dengan bidang keilmuan yang dienyamnya. Para wisudawan mengemban tanggung jawab terhadap orang tua yang sudah membiayai pendidikannya, tanggung jawab kepada keilmuan yang diemban dan tanggung jawab kepada masyarakat.

“Sebagai alumni Untan kita sangat bangga. Kenapa saya katakan demikian, karena sudah banyak alumni yang berperan dalam berbagai aspek kehidupan, aspek tatanan pemerintahan dan sebagainya,” ujarnya dalam sambutan Wisuda Untan periode III tahun akademik 2016/2017 di Auditorium Untan, Kamis (27/4). Sebanyak 1.363 wisudawan yang diwisuda.

Wali Kota Pontianak ini meminta para wisudawan tidak menumpuk di kota sebab bonus demografi untuk kota sudah lebih dari mencukupi sejak 3 – 4 tahun lalu. Untuk mengabdi dan membangun daerah masing-masing, dikatakannya tidak mesti menjadi PNS, tetapi bisa memerankan diri di segala bidang.

“Inilah tugas saudara semua, apa yang bisa saudara buat di daerah masing-masing sebab daerah masih sangat membutuhkan saudara. Mari kita perlihatkan bahwa kita mampu untuk membawa perubahan ke arah yang lebih baik,” sebutnya.

Dalam era teknologi informasi kini, bertebaran software maupun aplikasi-aplikasi yang ditawarkan oleh berbagai pelaku IT. Namun Sutarmidji berharap, sebagai warga Kalbar, sudah sepatutnya membeli aplikasi karya penggiat IT dari Kalbar sendiri.

“Jangan orang Kalbar justru membeli aplikasi yang dibuat oleh orang luar Kalbar,” tukasnya.

Di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak sendiri, untuk penggunaan IT dalam tata kelola pemerintahan, pihaknya mempercayakan itu ditangani oleh SDM Pontianak. Terlebih, biaya yang dikeluarkan pun jauh lebih murah.

“Hampir 20 persen dari budget yang semestinya dikeluarkan. Kalau misalnya ada yang membangun IT-nya dengan dana Rp60 miliar, Pontianak cukup Rp6 miliar. Tapi hasilnya tidak kalah dengan yang lainnya,” ungkap Wali Kota dua periode ini. (Fat/Jim Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

11 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

14 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

15 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

15 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

15 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

16 hours ago