Categories: Kapuas Hulu

Speedboat Pembawa Rombongan Anak TK, Karam di Sungai Ensilat

Camat Silat Hulu: Penumpang Berjumlah 33 Orang

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Sebuah speedboat yang membawa rombongan anak Taman Kanak-kanak (TK) Desa Nanga Lungu, Kecamatan Silat Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, karam saat menyeberangi sungai Ensilat, Sabtu (22/4) sekitar pukul 08.00 WIB.

Menurut sumber yang diterima dilapangan bahwa rombongan berjumlah 33 orang. Namun terdapat 4 orang anak-anak dan 2 orang dewasa yang menjadi korban tenggelam karena karamnya speedboat yang mereka tumpangi.

Masyarakat Silat Hulu, Turut Membantu Mencari Korban Speedboat Yang Tenggelam di Sungai Ensilat (Foto: Ishaq)

Rombongan tersebut direncanakan akan mengikuti kegiatan perlombaan yang dipusatkan di Desa Nanga Dangkan, Kecamatan Silat Hulu. Saat di tengah sungai Ensilat, Desa Nanga Ngeri tepatnya di Gurung Ngeri, tiba-tiba speedboat yang ditumpangi rombongan mengalami karam yang diduga karena arus sungai sangat deras yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi pada malam sebelumnya.

Camat Silat Hulu, Indra kepada KalbarOnline melalui pesan singkatnya membenarkan kejadian tenggelamnya speedboat di Sungai Ensilat, Sabtu (22/4) sekitar pukul 12.25 WIB.

Menurut Camat, speedboat yang tenggelam tersebut membawa rombongan berjumlah 33 orang termasuk anak – anak taman kanak – kanak dari Desa Naga Lungu untuk mengikuti kegiatan posyandu di Nanga Dangkan.

“Yang baru ditemukan enam orang terdiri dari 2 (dua) ibu – ibu dan 4 (empat) orang anak – anak dengan kondisi meninggal dunia. Kejadian ini sudah kami laporkan ke Bupati. Atas kejadian ini saya sangat sedih dan turut berbelasungkawa,” ungkapnya.

Dikatakan Camat, bahwa upaya pencarian korban terus dilakukan oleh semua unsur Muspika Kecamatan Silat Hulu, Danramil, Polsek Kepala Desa, Kepala Dusun dan masyarakat Kecamatan Silat Hulu.

“Dan kita juga menunggu tim Sar dari Kabupaten Kapuas Hulu untuk membantu pencarian korban,” tandasnya. (Ishaq)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Cari Duit Untuk Judi Online, Pasangan Sejoli Ini Malah Mencuri di Swalayan

KalbarOnline, Kubu Raya - Demi mendapatkan uang untuk bermain judi online, pasangan siri di Pontianak…

1 hour ago

Romi Wijaya Ikuti RUPSLB BPD Kalbar Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham Luar…

1 hour ago

Tips Penggunaan Antibiotik yang Tepat

KalbarOnline, Pontianak - Penyakit infeksi masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat Indonesia yang sering…

2 hours ago

Pameran Seni Merawat Ingatan Warga, Rekomendasi Gallery Date untuk Libur Panjang di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pameran Seni "Merawat Ingatan Warga" bisa menjadi salah satu pilihan untuk menikmati…

2 hours ago

Ani Sofian Dorong Perempuan Lebih Berperan dalam Pembangunan Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menilai peran perempuan dalam pembangunan masih…

2 hours ago

Ketua POPTI Kalbar Jadi Pembicara Nasional Hari Talasemia Sedunia 2024

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Perhimpunan Orangtua Penderita Talasemia Indonesia (POPTI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy…

7 hours ago