Categories: Kubu Raya

Wisuda STP Santo Agustinus Pontianak, Gubernur Cornelis Harap Lulusan Bisa Mengaplikasikan Ilmunya Kepada Masyarakat

KalbarOnline, Kubu Raya – Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis mengharapkan Gereja Katolik untuk semakin berperan di masyarakat. Untuk itu, diperlukan lulusan sarjana agama Katolik yang mampu bersaing, yang bisa mengaplikasikan ilmunya di masyarakat.

“Saya menganggap ini sangat penting dalam rangka pengembangan gereja dan pengembangan umat, agar tidak salah tafsir dan salah pemahaman terhadap ajaran agama yang dianut, sehingga peran guru-guru agama katolik diperlukan, selama ini di daerah kita kurang sekali guru agama katolik. Melalui guru-guru tersebut salah satu peran gereja katolik di masyarakat dan di pemerintah bermanfaat, ada gunanya. Tidak hanya berorientasi pada akhirat, karena agama dimunculkan di muka bumi untuk meningkatkan peradaban manusia, bagaimana hubungan manusia dengan manusia manusia dengan Tuhan, bukan menyuruh kita makin primitif,” ujar Cornelis, ketika menghadiri Wisuda Angkatan X Sekolah Tinggi Pastoral (STP) Santo Agustinus Keuskupan Agung Pontianak, di Kampus Sekolah Tinggi Agama Katolik Negeri Pontianak, Jalan Parit Haji Muskin, Sungai Raya, Kubu Raya, Jumat (7/4) kemarin.

Hadir Dirjen Bimas Katolik Kementerian Agama Eusabinus Binsasi, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, Ny Frederika Cornelis, Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus, Uskup Agung Emiritus Mgr. Heronimus Bumbun dan tamu undangan lainnya.

Menurut Cornelis, terkait status kampus, proses transisi ini memerlukan waktu sehingga pada waktu tersebut agar segala kelengkapan untuk dapat memenuhi syarat menjadi Kampus negeri agar dipersiapkan dengan benar, dan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Dirjen Bimas Agama Katolik, Pemerintah dan sebagainya.

Selain itu Cornelis juga mengucapkan selamat kepada Wisudawan-Wisudawati dengan IPK rata-rata di atas 3, ini luar biasa, karena diungkapkan mantan Bupati LAndak itu, tantangan ke depan berat, yang sekarang gencar masalah narkoba, masalah kejahatan teknologi informasi, masalah kelompok radikal dan masalah Intoleransi.

“Ini tantangan, mudah-mudahan anak-anakku yang terkasih ini tidak terlibat dan bisa melewati itu semua. Kita tetap utuh NKRI berdasarkan Pancasila, landasan ideogi kita,” tegas Cornelis.

Yosep, Ketua Yayasan Widya Pratama, mengatakan terdapat 67 orang wisudawan-wisudawati, dan ini merupakan wisuda terakhir STP Santo Agustinus, karena sekolah tersebut akan menjadi Sekolah Tinggi Agama Katolik Negeri Pontianak. Veronika Tri S. Ag, menjadi lulusan terbaik dengan Indek Prestasi Kumulatif 3,56. (Fai/Nsr Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Terima Kunjungan Pengurus PWI Kalbar 

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menerima audiensi dari Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia…

25 seconds ago

Kamaruzaman Ajak Lanjutkan Gerakan Merdeka Belajar

KalbarOnline, Pontianak - Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman mengajak semua pihak untuk terus menjaga…

17 mins ago

Capai Indonesia Emas 2024 dengan Transformasi Digital

KalbarOnline, Kubu Raya - Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman menilai bonus demografi yang dimiliki…

19 mins ago

Pemkab Kubu Raya Serahkan Dana Hibah Pengamanan Pilkada kepada Polres dan Kodim

KalbarOnline, Kubu Raya - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya memberikan dana hibah kepada Polres Kubu Raya…

21 mins ago

Remaja di Landak Bunuh Diri Karena Tak Diizinkan Pergi Memancing

KalbarOnline, Landak - Seorang remaja (16 tahun) di Kecamatan Kuala Behe, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat…

4 hours ago

Pj Gubernur Kalbar Dorong Pekan Gawai Dayak Bisa Masuk Kalender Event Nasional

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan, bahwa sejak tahun 2016 lalu,…

4 hours ago