KalbarOnline, Pontianak – Dua warga Kota Pontianak, Y dan W yang diduga merupakan jaringan narkoba internasional yang kerap memasok narkoba dari Malaysia dan mengirimkan ke sejumlah daerah Indonesa, terpaksa harus mendapatkan perawatan intensif di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak, Kamis (2/3/17) kemarin.
Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Purnama Barus menjelaskan bahwa penangkapan kedua terduga jaringan Narkoba ini berdasarkan informasi terkait pengiriman sabu-sabu di wilayah Kota Pontianak.
“Dari informasi pengiriman sabu, kita lakukan penyelidikan dan kita tangkap kedua pelaku di wilayah Pontianak,” ujar Barus saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soejarwo Pontianak, Kamis siang (2/3/17).
Barus menambahkan, dari tangan kedua pelaku polisi mengamankan sejumlah barang bukti sabu-sabu seberat kurang lebih 6 Kg .
“Saat ini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan terkait tujuan pengiriman dan pelaku lain,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Ketapang - Dengan mengusung tema "Kebangkitan Kedua Menuju Indonesia Baru," Pemerintah Kabupaten Ketapang menyelenggarakan…
KalbarOnline, Ketapang - Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Dharma menghadiri acara pelepasan peserta…
KalbarOnline, Kubu Raya - Satu unit rumah bermaterial kayu di Dusun Tok Kaya, Desa Kubu,…
KalbarOnline, Putussibau - Satuan Reserse Kriminal Polres Kapuas Hulu menggelar press release tentang kasus tindak…
KalbarOnline, Pontianak - Seorang gadis berusia 14 tahun di Kota Pontianak menjadi korban rudapaksa oleh…
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Kebangkitan…
Leave a Comment