Bupati Klaim Jagung Hibrida Kubu Raya Berpotensi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

KalbarOnline, KubuRaya – Bupati Kubu Raya, Rusman Ali, menyatakan jagung hibrida merupakan salah satu komoditas yang memiliki kualitas baik serta nilai jual yang tinggi di pasar. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya juga akan mengembangkan tanaman jagung hibrida sebagai penunjang ketersediaan pangan khususnya daerah Kubu Raya.

“Jagung hibrida menjadi salah satu komoditas yang diandalkan oleh Indonesia dalam upaya penyediaan ketersediaan pangan, serta peningkatan ekonomi dengan menggenjot produksi pertanian,” ujar Bupati Rusman Ali, Selasa (28/2) kemarin.

Pemkab Kubu Raya, diungkapkan Bupati Kubu Raya Rusman Ali, telah menanam jagung jenis hibrida di beberapa Kecamatan diantaranya Kecamatan Rasau Jaya, dan beberapa Kecamatan yang berpotensi dikembangkan sebagai penghasil jagung di Kubu Raya.

Baca Juga :  Muda Mahendrawan Optimis Kubu Raya Juara Umum MTQ XXVIII Kalbar

“Pemkab akan terus mengajak masyarakat di daerah tersebut, termasuk masyarakat atau petani di Kecamatan Rasau Jaya untuk menanam jagung sebagai salah satu komoditas unggulan penunjang ketersediaan pangan,” tutur orang nomor 1 (satu) di Kubu Raya ini.

Daerah Kubu Raya merupakan salah satu daerah di Indonesia yang diharapkan menjadi andalan untuk ketersediaan jagung sebagai penunjang pangan, sehingga pemerintah mengajak masyarakat untuk menanam komiditas tersebut.

Baca Juga :  Tanjungpura Open Championship 2023 Resmi Digelar, Harisson: Gali Bibit Unggul Olahraga Menembak

Sementara itu ditempat yang sama, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kubu Raya, Gandhi Satyagraha menerangkan untuk tahun 2017, Kubu Raya mendapat 2000 Haktare. Untuk mengembangankan tanaman jagung hibrida.

Pengembangan jagung hibrida terletak di Rasau Jaya serta dibeberapa Kecamatan yang berpotensi seperti Kecamatan Kubu dan Kecamatan Batu Ampar.

“Untuk pengembangan jagung di Kubu Raya pada tahun 2017 ini, kita mendapat untuk program 2000 haktera, yang akan kita kembangkan di Rasau Jaya dan sisanya nanti dibeberapa Kecamatan yang potensial untuk dikembangkan komoditas jagung tersebut,” ucap, Gandhi. (Ian)

Comment