Categories: Sekadau

Dewan Adat Dayak Sekadau Gelar Ritual ‘Tolak Bala’ di Betang Youth Center

KalbarOnline, Sekadau – Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau menggelar ritual adat ‘Tolak Bala’ sesuai dengan adat dan tradisi warga setempat, bertempat di Betang Youth Center Sekadau komplek pasar baru, Jumat (24/02) kemarin.

Ritual adat ‘Tolak Bala’ ini dilakukan guna menyikapi kejadian – kejadian yang meresahkan masyarakat Sekadau akhir – akhir ini terkait teror gedor (ketuk) pintu rumah dan penemuan – penemuan mayat di daerah Sekadau.

Ketua harian DAD Kabupaten Sekadau, Welbertus Willy dalam sambutannya memohon dukungan seluruh masyarakat Sekadau.

Dikatakannya, prosesi ritual adat ini merupakan hasil kesepakatan bersama yakni DAD Kabupaten bersama seluruh paguyuban yang ada dan hasil rapat internal yang telah dilaksanakan bersama yang dilaksanakan pada Rabu (22/2) malam yang bertempat di Victoria cafe.

Dari hasil kesepakatan, diputuskan untuk menggunakan adat dan tradisi dari suku Dayak Ketungau yang diprakarsai DAD Kabupaten Sekadau.

Lebih lanjut dikatakan Willy, selain karena kondisi Kabupaten Sekadau yang akhir-akhir ini mengalami beberapa peristiwa yang cukup meresahkan masyarakat seperti kasus teror ketuk pintu serta beberapa kali penemuan mayat maka dari itulah alasan ritual tersebut diselenggrakan ‘tolak bala’.

“Selain tradisi yang berangkat dari kondisi yang meresahkan kita semua, juga untuk keselamatan kita semua, mudah-mudahan kita tidak lagi mengalami kejadian yang meresahkan dan Sekadau kembali aman,” imbuhnya.

“Biasanya, ‘tolak bala’ digunakan disetiap mengawali kegiatan di lingkungan adat supaya mendapat berkah dari yang kuasa,” lanjutnya.

Senada dengan Ketua harian DAD, Kapolres AKBP, Yury Nurhidayat SIK, berharap Sekadau tetap aman Sekadau.

“Kita semua tentu ingin Sekadau aman dan kondusif, acara ini baik karena merupakan tradisi ketika menghadapi suatu masalah ditengah masyarakat,” ujarnya.

Sementara, Bupati Sekadau Rupinus dalam paparan singkatnya juga mengharapkan semoga setelah dilaksanakan kegiatan ini Sekadau kembali aman dan tentram.

“Kegiatan ini demi keamanan kita semua masyarakat Kabupaten Sekadau, karena yang terjadi merupakan tanggungjawab kita bersama. Terutama Pemerintah,” pungkasnya.

Ritual adat tersebut, tidak hanya dilangsungkan di Betang Youth Center, ritual ‘tolak bala’ juga dilaksanakan di titik tugu perbatasan antara Sekadau – Sanggau, Desa Sungai Kunyit dan Sekadau – Sintang di Desa Tapang Sambas.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Sekadau, Ketua Harian DAD Sekadau, Kapolres, Dandim 1204 Sanggau – Sekadau, Danramil/15 Sekadau Hilir, Kapolsek Sekadau Hilir, Ketua GNPK-RI, seluruh paguyuban Dayak di Sekadau, Forkopimda, dan sejumlah masyarakat Sekadau. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kota Pontianak Siap Meriahkan Rakernas APEKSI XVII di Balikpapan

KalbarOnline, Pontianak – Kota Pontianak akan turut berpartisipasi memeriahkan acara tahunan Rapat Kerja Nasional (Rakernas)…

38 mins ago

Dua Kampung Wisata di Pontianak Masuk Nominasi ADWI 2024

KalbarOnline, Pontianak - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI telah mengumumkan sedikitnya 500 desa…

41 mins ago

Pulang Beli Pulsa, Gadis Remaja di Pontianak Timur Dicabuli Pemilik Bengkel

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pemilik bengkel berinisial A (46 tahun) di Jalan Tanjung Raya 2,…

5 hours ago

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

6 hours ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

22 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

22 hours ago