Categories: Mempawah

Kadis Minta Seluruh Perusahaan di Mempawah Segera Daftarkan Pekerja BPJS

KalbarOnline, Mempawah – Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja Kabupaten Mempawah, Darwin, meminta seluruh perusahaan di Kabupaten Mempawah segera mendaftarkan pekerjanya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Ia menilai BPJS penting jika sewaktu-waktu terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada pekerja/buruh. Terlebih, menurutnya, perusahaan dan pekerja punya hubungan yang erat, yakni saling membutuhkan.

“Perusahaan menganggap pekerja adalah aset. Kemudian pekerja mengganggap perusahaan sebagai tempat perlindungan dan mencari nafkah,” ujarnya pada kegiatan sosialisasi peraturan ketenagakerjaan bagi perusahaan di Wisma Chandramidi Mempawah, belum lama ini.

Ia mengatakan BPJS Ketenagakerjaan penting dan wajib diberikan perusahaan kepada para pekerja. Kewajiban tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden No 109 Tahun 2013 tentang Tahapan Kepesertaan Program Jaminan Sosial.

Perpres ini merupakan amanat dari Undang-Undang  Nomor 40/2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) dan UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

“Keberadaan BPJS tidak hanya melindungi dan menjamin keselamatan para pekerja, tetapi juga mempermudah tugas perusahaan. Jadi jika terjadi kecelakaan kerja, semua ditanggung BPJS Ketenagakerjaan. Ini sudah diatur dalam UU,” tegasnya.

Darwin mengungkapkan pelaksanaan kesehatan kerja merupakan salah satu upaya menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat sehingga bisa meminimalkan kecelakaan kerja. Untuk memenuhi ketentuan tersebut, diperlukan komitmen kuat dari semua pihak, baik pemerintah, organisasi pengusaha, pekerja, dan serikat pekerja lainnya.

Dinas sendiri, menurutnya, secara rutin melakukan pengawasan terhadap perusahaan, terutama berkaitan dengan upah, keselamatan kerja, dan hal-hal terkait lainnya.

“Kami juga berupaya meminimalisir berbagai permasalahan ketenagakerjaan, baik antara perusahaan dan pekerja agar tidak berakhir di pengadilan. Tentu yang kita utamakan adalah mediasi agar tidak ada yang dirugikan nantinya,” tandasnya. (Lis/Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

13 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

13 hours ago

PWI Kalbar Audiensi ke KONI, Perkuat Silaturahmi dan Kerja Sama Media

KalbarOnline, Pontianak - Jajaran pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat melakukan kunjungan kehormatan…

14 hours ago

Diterjang Angin Kencang, Motor Air Milik Nelayan Karam di Perairan Muara Teluk Batang

KalbarOnline, Kayong Utara - Sebuah motor air milik seorang nelayan karam di perairan muara Teluk…

17 hours ago

Nilai Reformasi Birokrasi dan SAKIP Pemkot Pontianak Naik

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menuturkan bahwa Indeks Reformasi Birokrasi (RB)…

17 hours ago

Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja Dekat Masjid, Sekda Ketapang: Kita Bangsa Majemuk Penuh dengan Toleransi

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo melakukan peletakan batu pertama sebagai pondasi bagi pembangunan…

18 hours ago