Tinjau Progres Pembangunan di Sintang, Jarot Minta Sejumlah Proyek Ini Diakomodir Tahun ini

KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno meninjau beberapa progres pembangunan yang ada di Kota Sintang, Senin (13/02/17). Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong dan mempercepat proses pembangunan yang ada di daerah ini. Diantaranya pembangunan rumah betang Tampun Juah yang terletak di  Desa Jerora 1 Jalan Raya Sintang-Putusibau. Rumah Sakit Rujukan Regional (Gedung Baru RSUD Ade M Djoen) dan Kantor Desperindag dan UKM serta rumah Adat Melayu yang terletak di Jalan Oevang Oeray.

Semua bangunan tersebut memang masih dalam tahap pengerjaan. Bupati berharap semuanya bisa diselesaikan dalam tahun 2017 sampai 2018 mendatang sehingga bisa segera difungsikan dengan optimal sebagai tempat pelayanan dan aktivitas bagi masyarakat Sintang. Sebelum mengunjungi beberapa lokasi pembangunan tersebut Bupati menyempatkan diri menyambangi Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman yang terletak di Jl.M.Saad. Beliau langsung disambut hangat oleh Kepala Dinas, H.Joni Nurhaili dan Sekretaris Pekerjaan Umum Zulkarnaen.

Dalam kesempatan itu Bupati menanyakan sejumlah proyek pembanguan yang diakomodir Dinas Perumahan Rakyat. Termasuk pembangunan yang sedang bejalan, seperti Rumah Betang Tampun Juah dan Rumah Adat Melayu. Bupati  meminta Tahun 2017 ini dua proyek tersebut harus diakomodir alokasi anggarannya sehingga pembangunan dapat terus dilanjutkan. “dua proyek ini pada tahun 2017 ini harus ada progres yang signifikan, tahun ini pembangunan atap rumah betang harus sudah selesai,” tegas Bupati.

Baca Juga :  Bupati Sintang Buka Sosialisasi Perda 20 Tahun 2015 Mengenai RTRW

Selain dua bangunan tersebut lanjut Bupati, Pembangunan Taman Entuyut juga diharapkan selesai tahun 2017 ini, agar masyarakat bisa segera menikmati taman tersebut sebagai tempat bersantai. “sekarang kalau saya lewat sudah mulai banyak masyarakat yang santai dan berfoto selfie ditaman tersebut oleh karena itu pembangunannya harus segera rampung” imbuhnya.

Ditambahkannya Selain itu bangunan baru RSUD Ade M Djoen  Sintang juga harus ditata, supaya dapat segera difungsikan secara optimal. “Untuk penataan rumah sakit rujukan, tahun ini sudah dapat anggaran dana sekitar 30milyar” kata dr.Jarot. “dana tersebut untuk  menyelesaikan ruangan rawat jalan ,radiologi ,laboratorium dan Instalasi Gawat Darurat , dengan demikian maka poli rawat jalan akan berfungsi dengan optimal,” terang orang nomor satu di Sintang itu.

Baca Juga :  Harap Pemerintah Bangun Kembali Pendopo Bupati Sintang, Warga: Jangan Hilangkan Nilai-nilai Sejarahnya

Lanjut Bupati Gedung Kesenian juga harus diakomodir tahun ini. “Kita  juga akan mengawal penyempurnaan sarana dan prasarana dibidang keolahragaan, seperti padepokan silat, Indoor Apang semangai,” kata dr. Jarot. “pada tahun ini 2017, Tribun penonton di lapangan tenis yang berada di Transito saya minta harus dibuatkan , untuk lapangan tenis yang berada di dekat DPRD itu sedang dalam tahap renovasi,” tambahnya.

Pembangunan fisik ini juga termasuk pembangunan rumah ibadah yang ada di Sintang. “pemerintah membantu ikut fasilitasi,seperti  penyelesaian  pembangunan gejera Paroki Kristus Raja Katedral kita alokasikan lima miliar, penyelesaian GKE Sintang  lima miliar, pembangunan kantor daerah kerja Sintang Gereja Kemah Injil Indonesa (GKII) dua miliar, dan memulai tahap pertama pembangunan Asrama Haji dananya dua miliar,” terang Jarot. (Sg)

Comment