Categories: Sambas

Atbah Minta Muzani Lebih Cekatan Dalam Tata Kota, Sugiarto Diminta Segera Selesaikan Sengketa Lahan

KalbarOnline, Sambas – Camat Sambas dan Camat Subah resmi beralih komando. Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Lc memimpin langsung upacara serah terima jabatan (Sertijab) kedua jabatan camat tersebut di kantor camat masing-masing.

Adalah Muzani, menerima amanah Jabatan Camat Sambas dari kepemimpinan sebelumnya Halibus yang sekarang menjabat Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Sedangkan Sugiarto, mantan Camat Tebas dipercaya mengisi jabatan Camat Subah, menggantikan Alpian.

Kepada Muzani, Bupati berpesan agar pria yang sebelumnya menjabat Camat Sebawi itu melanjutkan trend positif kinerjanya. Atbah meminta, Camat Sambas dapat lebih memperindah Sambas.

“Jadikan Sambas menjadi lebih bersih, indah, dan ikon penting sebagai ibukota kabupaten,” tuturnya.

Fenomena kenakalan remaja, termasuk kasus asusila, cabul, perkosaan hingga narkoba, lanjut Bupati, harus tetap menjadi fokus Camat.

Untuk itu, Atbah mengingatkan agar Camat dapat menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan forkopimcam, tokoh agama, tokoh masyarakat maupun tokoh budaya yang ada di kecamatan.

“Libatkan semua komponen masyarakat untuk menyukseskan program pemerintah, beri pemahaman yang benar kepada masyarakat kita,” jelas Bupati.

Artinya, dikatakan Atbah, Camat jangan mengedepankan ego sectoral. Atbah menegaskan, apa yang telah terkonsep dalam SIGAP, harus diimplementasikan lebih baik lagi.

“Tindaklanjuti penilaian Ombudsman terhadap raport pelayanan publik kita, berikan kenyamanan dan pelayanan yang berkualitas bagi masyarakat kita. Jangan ada pungli lagi, jangan persulit masyarakat,” tegasnya.

Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Saat Memimpin Upacara Sertijab Camat Subah (Foto: Hms)

Penegasan khusus pada Camat Subah, Sugiarto, Bupati meminta agar permasalahan sengketa lahan harus segera terselesaikan. Bahkan secara tegas dalam sambutannya, Atbah menekankan, Sugiarto harus menyelesaikannya dalam hitungan minggu saja.

“Jangan sampai, permasalahan-permasalahan seperti ini, menjadi warisan bagi pemimpin berikutnya,” ingatnya.

Hal lain yang menjadi perhatian Bupati Sambas adalah pentingnya Camat mendampingi desa pada pengelolaan dana desa. Kata dia, Kecamatan harus hadir guna memberikan pemahaman yang benar terkait pengelolaan dana desa.

“Jangan sampai kita salah mengelola dana dari pemerintah, karena ini uang rakyat. Masyarakat pinta saya, jangan menggiring desa melakukan perbuatan melawan hukum terkait pengelolaan dana desa kedepannya,” pungkasnya. (Luk/Hms)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment

Recent Posts

Windy: GOR Terpadu Ayani Pontianak Jadi Bukti Keberhasilan Kerja Keras dan Kolaborasi Banyak Pihak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

15 hours ago

GOR Terpadu Ayani Pontianak Rampung, Harisson: Kalbar Siap Jadi Tuan Rumah Event Olahraga Nasional dan Internasional

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

15 hours ago

Sutarmidji Terharu, Akhirnya GOR Terpadu Ayani Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Gubernur Kalimantan Barat periode 2018 - 2023, Sutarmidji merasa terharu bahwa…

15 hours ago

GOR Terpadu Ayani Rampung Dikawal TNI-Polri, Kapolda: Berani “Utak-atik” Berarti Siap Berhadapan dengan Kami!

KalbarOnline, Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar), Irjen Pol Pipit Rismanto turut menghadiri peresmian Gelanggang…

15 hours ago

Salat Id Berjemaah bersama Warga, Ani Sofian Ajak Maknai Kisah Nabi Ibrahim

KalbarOnline, Pontianak – Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk memaknai arti pengorbanan.…

16 hours ago

1.005 Warga Binaan Rutan Pontianak Dapat Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Rutan Kelas II Pontianak menggelar sholat Idul Adha 1445 Hijriah hingga menyembelih…

16 hours ago