Shio Ayam Api, Masyarakat Tionghoa Diminta Cerdas Dalam Menyikapi Masalah

KalbarOnline, Kubu Raya – Tahun Baru 2017 merupakan tahun ayam api, dalam zodiak China shio ayam api bertepatan dengan tahun Imlek 2568. Didalam shio tersebut didefinisikan bahwa seseorang harus bekerja keras dan bersabar dalam mencapai tujuannya, hal tersebut dikatakan Ketua Komisi IV DPRD Kubu Raya, Drs. Yohanes Tjin Tjun Fa.

“Kalau dikaitkan dengan keadaan kehidupan sekarang ini kita harus lebih banyak bersabar, karena situasi api itu dalam keadaan menyala (panas) ditambah dengan ikon ayam yang mencari keberuntungannya dengan cara bangun lebih awal,” ucap, Yohanes saat ditemui dikediamannya, Sui Raya (1/2).

Baca Juga :  Silaturahmi Dengan Masyarakat Kuala Dua, Bang Midji Kembali Serukan Pilkada Damai

Menurut terbitan buku feng shui, kata Yohanes, situasi keadaan sekarang memang benar adanya. Walaupun situasi panas, namun masyarakat diminta cerdas dalam menafsirkan shio ayam api dengan keadaan sekarang.

“Yang harus bekerja keras dengan situasi yang panas tetapi masih ada cara terbaik yaitu dengan cara menyikapi konflik-konflik, baik itu antara pribadi atau dengan orang lain,” terangnya.

Terkait dengan suasana politik, dikatakan Yohanes, shio ayam api berimbas dengan kejadian-kejadian yang ada, ketegangan-ketegangan dalam berpendapat, mewarnai kehidupan saat ini. Namun dirinya menghimbau agar selalu berpikir jernih dalam menyikapi suatu masalah.

Baca Juga :  Kubu Raya Cup, Bupati Harapkan Cetak Atlet Profesional

“Bukan hanya di Kabupaten Kubu Raya namun seluruh Indonesia akan mendapat imbas yang sama. Contohnya dengan kejadian-kejadian selama ini berimbas kepada seluruh wilayah Indonesia. Termasuk juga di Kubu Raya, tentunya ada timbul perasaan ragu-ragu dalam merayakan Hari Raya Imlek ini,”tukasnya.

Dikatakannya, selain hal itu, masyarakat juga jangan mudah terpropokasi dengan adanya isu – isu yang menyebar luas di dalam masyarakat.

“Mari kita jaga bersama keadaan yang kondusif, terutama dalam perayaan tahun baru Imlek,” pungkasnya. (Ian)

Comment