Categories: Sekadau

Kelompok Remaja Lestarikan Pelombaan Tradisional

KalbarOnline, Sekadau – Pelestarian budaya merupakan hal yang harus dilakukan di setiap kelompok masyarakat, baik melalui tarian, syair, perlombaan wisata budaya, seni rupa, seni musik, dan sebagainya seiring perubahan zaman.

Hal itu tampak terlihat di wilayah Kecamatan Belitang Hilir tepatnya Desa Sungai Ayak 1, Kabupaten Sekadau.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Rabu (18/01/17), tepatnya di pesisiran Sungai Kapuas di Bantar Desa Sungai Ayak, terlihat kelompok remaja yang sedang kompak dalam suara, semangat dalam satukan tenaga untuk mendayungkan sebuah sampan bidar yang bermuatan 13 orang untuk melatih kecepatan dan kekompakan mereka.

Pelestarian aktivitas mendayung seperti ini, merupakan kegiatan rutin dilakukan oleh remaja Sungai Ayak ini, terlebih juga latihan untuk mempersiapkan perlombaan antar kecamatan maupun kabupaten.

Latihan dayung remaja di Sungai Ayak ini dilakukan dua kali dalam seminggu tepatnya pada hari Selasa dan Jum’at.

Jika sudah mendekati akan diadakannya event lomba dayung, kelompok remaja ini merapatkan jadwal latihan mereka, dan ini sudah dilakukannya secara rutin.

Tercatat Kecamatan Belitang Hilir ini memiliki 6 (enam) sampan yang khusus untuk diperlombakan. Terakhir mengikuti lomba pada tahun 2016 lalu tepatnya di bulan Desember, pemuda-pemuda Belitang Hilir dikirimkan ke Kabupaten Mempawah untuk mewakili Kabupaten Sekadau dalam rangka acara robo-robo.

“Saya sanggat mendukung atas kegiatan yang dilakukan oleh remaja-remaja Sungai Ayak ini khususnya Desa Sungai Ayak 1, mereka sangat giat berlatih untuk mempertahankan apa yang sudah mereka dapatkan di perlombaan-perlombaan sebelumnya, dan juga kegiatan latihan ini baik, daripada remaja ini berkeliaran di jalan raya, kebut-kebutan membayahakan mereka, dan sampai mabuk-mabukan serta terlibat narkoba, lebih baik lakukan sesuatu yang lebih bermanfaat seperti ini,” ujar Kepala Desa Sungai Ayak 1, Ilham.

Dikatakan Ilham, Desa Sungai Ayak 1 sudah bisa dikatakan terbaik dalam melestarikan lomba sampan (perlombaan tradisional) dan juga secara umum Kabupaten Sekadau.

“Oleh karena itu Pemerintah Desa Sungai Ayak 1 sangat mendukung kuat dalam rangka pelestarian budaya lomba sampan ini,” bebernya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa generasi muda tentu harus terus berkarya berbagai bidang.

“Karena mereka merupakan genarasi penerus,” tandasnya. (Mus)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

2 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

5 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

6 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

7 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

8 hours ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

22 hours ago